Adventure

Jalan-jalan pertama keluarga ke luar Groningen

Musim panas pertama

Foto dokumentasi pribadi.

Bulan Juli di Eropa masih termasuk ke dalam musim panas. Namun, jangan membayangkan suhu di sini sama dengan di negara tercinta, Indonesia. Pada waktu kami memutuskan berangkat ke Daerah Selatan Belanda kondisi agak mendung dan hujan hampir turun seharian.

Saya memutuskan pergi ke daerah Scheveningen di Den Haag karena ingin merasakan pasir pantai dan air lautnya. Berhubung, anak-anak juga sudah ribut terus ingin pergi ke pantai dan bermain pasir. Namun, apa daya ternyata harapan tidak sesuai dengan kenyataan. Kami tidak bisa menikmati apa yang telah diimpikan karena begitu mesin mobil dimatikan hujan rintik-rintik pun turun membasahi pasir pantai yang akhirnya hanya kami lewati saja.

Foto dokumentasi pribadi. Foto di daerah parkiran Pantai Scheveningen.

Sebetulnya, momen jalan-jalan ke luar area tempat tinggal kami ini merupakan yang pertama kalinya dilakukan. Kami merasa bosan karena cukup banyak daerah dan tempat-tempat bermain di Groningen yang sudah kami kunjungi.

Sewa mobil

Setelah bertanya-tanya kepada kolega yang cukup lama tinggal di sini, maka saya memutuskan untuk berangkat menggunakan mobil sewa. Kebetulan, tempat sewanya tidak begitu jauh dari rumah. Maka, 2-3 hari sebelumnya saya mulai menyiapkan dokumen yang dibutuhkan untuk menyewa mobil pilihan kami, yaitu SIM berlaku dan passport. Alhamdulillah, proses peminjaman dikabulkan dan saya kemudian mengambil kendaraan sedan tipe hatchback pada sore hari sesuai waktu yang saya inginkan.

Dengan proses yang mudah dan cepat, satu-satunya hambatan yang saya hadapi adalah kebiasaan untuk mengemudikan mobil dengan setir sebelah kiri. Namun, tidak perlu waktu lama bagi saya untuk menghilangkan hambatan tersebut karena saya dibantu oleh keadaan “bisa karena terbiasa.”

Menikmati Scheveningen

Foto dokumentasi pribadi. Pantai Scheveningen dengan latar belakang wahana kincir ria dan bungy-jump

Kami tiba dengan sedikit kekecewaan pada saat itu. Namun, sebagai orang tua kami tidak boleh memperlihatkan perasaan itu pada anak-anak. Kami menemukan solusi bahwa ternyata ada wahana permainan di sekitar pantai yang bisa kami nikmati, yaitu bianglala atau kincir ria.

Foto dokumentasi pribadi. Pantai Scheveningen difoto dari wahana kincir ria.

Harga tiket wahana kincir raksasa yang berputar selama 5-6 kali tersebut cukup terjangkau, yaitu sekitar €14 untuk dewasa dan lebih rendah untuk anak. Kami bisa melihat seluruh titik pantai Scheveningen yang indah dari puncak bianglala, walaupun kondisi saat itu sedang hujan. Anak-anak pun tetap senang dan riang gembira, kami sebagai orang tua tentu saja sangat senang melihat kondisi tersebut. Sampai bertemu di cerita jalan-jalan berikutnya.

Author

digisae1@gmail.com
Seorang pendidik dan pengajar Peneliti Wirausahawan Kepala keluarga yang mendambakan surga...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *